Jadi kronologinya gini.
Pagi hari tanggal 31 Januari 2019 jam 10.00 WIBB (Waktu Indonesia Bagian Batu) banyak orang berkerumun di depan entrance. Penasaran kan ya ada apaan. Ternyata ada drama teatrikal yang depersembahkan oleh Jawa Timur Park 2 untuk menyambut Hari Primata Nasional.
Drama teatrikal ini menceritakan tentang 2 primata yang hidup bahagia di alamnya (bukan alam ghoib lo) diiringi musik yang riang. Tiba - tiba musik menjadi lebih kencang dan mendebarkan. Dari sela - sela pengunjung yang rapat
Kasian kan, kadang kita sebagai manusia suka lupa kalo kita hidup itu ga sendiri. Manusia dengan keserakahannya tega memburu hewan - hewan yang tidak bersalah. Seringkali kita menyalahkan hewan - hewan itu tanpa menyadari kesalahan manusia pada mereka. Ayo lebih peduli dengan tidak memburu dan menjaga habitat mereka.
Eiiits ga cuma itu dong yaaa, pengunjung juga diajak bermain puzzle. Aku sih gaikut, biarkan adek - adek gemas yang bermain dan dapat hadiahnya (bukan karena takut kalah lo ya). Aku jadi orang penting ga penting di belakang. Hwehehe. BTW nih yaaaa, kalian tau ga sih kapan Hari Primata Nasional itu ? Tanggal 31 Januari yaa, kan diatas tanggalnya itu. SALAH!. Coba browsing dulu. tapi kalo ada yang jawab 30 Januari, 100 buat kalian. Hadiah bisa diambil di dealer terdekat yaaa
Penontonnya uluuuh, banyak bet. Setelah pertinjukkan dan bermain games waktunya berkeliling Jawa Timur park 2 buat liat kembaran kalian yaituuuu si Owa Jawa *ehhh (becanda, tapi kalo mau miripin diri gapapa). Kalian udah pernah ke Jatim Park 2 ? Please jangan bilang belum yaaa, kalian rugi kalo ga kesini. Tapi kalo belum berkesempatan kesini buruaaan kesini atau mau baca review di blog aku dulu juga gapapa.
Menurut kalian kenapa sih kita harus menyelamatkan Primata ? Komen di kolom yaaah.
Save Primates !!!!
Biasa lah yaa kalo ga ada poto kan kalian gak puas jadi ada sedikit foto buat kalian.
Primatanya sedang bahagia bercengkrama |
Kaaaan padet banget penontonnya. |
Jangan jahat - jahat pak pemburu |
poto sini poto sana, cekrek cekrek |
0 komentar:
Posting Komentar